Proyek Jalan ADD Danau Rumbai Dinilai Terlalu Mahal 

Selasa, 05 September 2017 | 12:49:07 WIB

Metroterkini.com - Terkait berlangsungnya kegiatan fisik pengerasan jalan sepanjang 4.6 kilometer melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Danau Rambai Kecamatan Batang Gangsal tahun 2017, dinilai terlalu besar. Untuk pekerjaan ini menghabiskan biaya sekitar Rp 490 juta.

Salah seorang bidang konsultan P.Torus salah kepada wartawan mengatakan, jika panjang fisik jalan pengerasan hanya 4.6 kilometer, ketebalan 10 centimeter, dan lebar 4 meter, paling tinggi menghabiskan anggaran sekitar 300 juta, itu sudah termasuk sewa pemakaian alat berat. Maka dengan perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang dibuat oleh pelaksana kebijakan anggaran mereka tersebut, biayanya terlalu besar.

Bila anggaran sebesar 490 juta yang dianggarakan desa, jumlah tersebut perlu di kaji ulang RAB yang dibuat mereka (desa) agar tidak selisih terlalu besar anggarannya, sehingga terkesan anggaran di mark up. "Apalagi harga material (crocos, red) di wilayah Batangsal Gangsal itu termasuk murah, karena harga 1 mobil colt diesel paling tinggi sekitar 280 ribu rupiah," kata konsultan proyek ini.

Menyinggung soal realisasi fisk jalan, Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Rizal menjawab, benar ada pelaksanaan fisik pengerasan jalan sepanjang 4.6 kilometer dengan anggaran pagu sekitar Rp 490 juta ditambah PPN dan PPH melalui APBN untuk ADD Desa Danau Rambai Tahun 2017 ini.

"Saya yang melaksanakan kegiatan pengerasan jalan tersebut dengan mengadakan material sebanyak hamper 700 mobil colt diesel dengan harga pembelian sampai dilokasi kegiatan sebesar 280 ribu per mobil.

Sedangkan sewa alat berat dilakukan dengan pemilik (Usman) dari Desa Bandar Padang Kecamatan Seberida dengan harga perhari Rp.4.400.000, selama tujuh hari berjalan hingga selesai.

Tambah Rizal, karena yang dibutuhkan saat itu penyewaan alat, hanya jenis Gleder dengan Bomaxs. Meski demikian, namun perlu juga ditanya pihak Fasilitator Kecamatan (FK) atau Fasilitator Tehnik (FT) yang ada di Kecamatan yang membuat RAB.

"Soal kebutuhan material untuk jalan pengerasan di Desa Danau Rambai, kita yang memenuhi dengan perhitungan 120 ribu persatu mobil ditambah biaya gendong 140 ribu persatu mobil dimulai dari lokasi galian hingga ke lokasi kegiatan sesuai permintaan desa. Dimana semua kebutuhan material hingga selesai, yang diantar berjumlah 703 mobil colt diesel," jelasnya. [fras]
 

Terkini